Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Ketua PBNU: Otak Kotor Salah, Sengaja Pakai Rok Mini Juga Salah

Written By mimin on Sunday, September 18, 2011 | 10:00 PM


Menyikapi pernyataan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo tentang rok mini yang kini jadi kontroversi, Ketua Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU) H Slamet Effendy Yusuf angkat bicara.

Menurut mantan Ketua Gerakan Pemuda Ansor ini, pendapat untuk tidak membuka aurat atau dengan berpakaian rok mini di tempat umum sebenarnya sebuah nasehat yang baik. Karena itu, sebaiknya kaum perempuan tak harus beraksi.

Hanya saja, wacana ini menjadi kurang tepat karena berbarengan dengan kasus pemerkosaan yang baru saja terjadi di Jakarta.

“Sebenarnya ini kan otokritik bagi pemakai rok mini, jadi ada baiknya juga didengar", ujar Ketua PBNU ini.

Slamet Efendi juga menyatakan, bukan hanya otak kotor yang salah, namun memakai rok mini di depan umum juga tidak dapat dibenarkan.

“Otak itu bekerja karena perintah dan stimulus dari indra lain. Orang buta dari lahir, mana bisa memiliki birahi karena rok mini?,” ujarnya.

Pria berkacamata ini juga mengungkapkan, baru-baru ini melakukan survey sederhana terhadap pengguna rok mini. Hasilnya cukup menarik. Ternyata, selain sebagian wanita yang memakai rok mini karena tuntutan di tempat kerja, sebagian pemakai rok mini memang sengaja menarik perhatian pria.

Karena itu, menurutnya, kaum perempuan yang berdemo membela rok mini belum tentu mewakili semua pemakai rok mini, khususnya mereka yang terpaksa menggunakan karena tuntutan pekerjaannya. [AN/Hdy]

0 comments:

Post a Comment