Politisi Belgia meng-"ekspose" putrinya dalam rangka kampanye anti-Islam. Filip Dewinter, nama politisi dari partai Vlaams Belang itu menampilkan putrinya mengenakan bikini dan burqa.
Dalam kampanye bertajut "Perempuan Melawan Islamisasi" itu wajah dan kepala putrinya tertutup burqa, namun bagian tubuh yang lain hanya mengenakan bikini. Di bagian belakang tubuh perempuan itu terdapat tulisan 'Anda memilih'. Sedangkan di bagian dadanya terdapat tulisan 'Kebebasan atau Islam'.
Dewinter mengatakan kepada wartawan bahwa kampanye yang dilakukannya merupakan kebijakan partai Vlaam Belang yang mengharapkan perempuan untuk mengambil sikap terhadap Islam.
"Saya telah mengusulkan untuk membuat poster sendiri. Saya telah belajar untuk hidup dengan itu meski saya selalu mendapatkan ancaman pembunuhan," kata Dewinter seperti dikutip dailymail.co.uk, Senin (6/2).
Anak Dewinter juga menilai perempuan selalu menjadi korban ajaran Islam. "Kami ingin perjelas bahwa mereka memiliki pilihan," katanya.
Vlaams Belang merupakan partai sayap kanan Belgia. Melalui partai Vlaams Belang, Belgia menerapkan larangan Burqa menyusul Perancis yang lebih dulu menerapkan kebijakan itu. Dalam kebijakan itu, setiap Muslim yang mengenakan niqab dan burqa akan dikenai denda € 137,50 setara $ 195, serta hukuman penjara selama tujuh hari. [IK/Rpb]
Dalam kampanye bertajut "Perempuan Melawan Islamisasi" itu wajah dan kepala putrinya tertutup burqa, namun bagian tubuh yang lain hanya mengenakan bikini. Di bagian belakang tubuh perempuan itu terdapat tulisan 'Anda memilih'. Sedangkan di bagian dadanya terdapat tulisan 'Kebebasan atau Islam'.
Dewinter mengatakan kepada wartawan bahwa kampanye yang dilakukannya merupakan kebijakan partai Vlaam Belang yang mengharapkan perempuan untuk mengambil sikap terhadap Islam.
"Saya telah mengusulkan untuk membuat poster sendiri. Saya telah belajar untuk hidup dengan itu meski saya selalu mendapatkan ancaman pembunuhan," kata Dewinter seperti dikutip dailymail.co.uk, Senin (6/2).
Anak Dewinter juga menilai perempuan selalu menjadi korban ajaran Islam. "Kami ingin perjelas bahwa mereka memiliki pilihan," katanya.
Vlaams Belang merupakan partai sayap kanan Belgia. Melalui partai Vlaams Belang, Belgia menerapkan larangan Burqa menyusul Perancis yang lebih dulu menerapkan kebijakan itu. Dalam kebijakan itu, setiap Muslim yang mengenakan niqab dan burqa akan dikenai denda € 137,50 setara $ 195, serta hukuman penjara selama tujuh hari. [IK/Rpb]
0 comments:
Post a Comment