Jenazah korban pembantaian diletakkan di Masjid Al Fath |
Penulis Israel, Yossi Melman, membocorkan keterlibatan zionis dalam mendukung kebrutalan militer Mesir. Diantaranya, dengan cara melakukan lobi diplomatik di Amerika Serikat dan sejumlah negara Eropa agar tidak mengecam pembantaian yang dilakukan oleh militer Mesir terhadap ribuan demonstran. Israel juga menggerakkan negara-negara sahabat agar tidak menyebut tindakan militer Mesir tersebut sebagai ‘pembantaian’.
"Israel juga menghalangi negara-negara untuk menyebut serangan militer Mesir terhadap warga sipil yang sedang melakukan serangan sebagai 'pembantaian'," kata Melman seperti dikutip Republika Online dari Middle East Monitor.
Dia mengatakan jika disebut ‘pembantaian’, maka hal itu akan melemahkan pemerintah Mesir yang didukung militer dan memperkuat kehendak Ikhwanul Muslimin untuk melanjutkan kebijakan mereka dinilai berbahaya.
Melman menegaskan bahwa saat ini negara-negara Eropa sebenarnya mendukung kudeta militer.
Penulis tersebut mengatakan kekhawatiran utama Israel adalah kemungkinan kejatuhan rezim militer di Mesir. [AM/Rpb]
"Israel juga menghalangi negara-negara untuk menyebut serangan militer Mesir terhadap warga sipil yang sedang melakukan serangan sebagai 'pembantaian'," kata Melman seperti dikutip Republika Online dari Middle East Monitor.
Dia mengatakan jika disebut ‘pembantaian’, maka hal itu akan melemahkan pemerintah Mesir yang didukung militer dan memperkuat kehendak Ikhwanul Muslimin untuk melanjutkan kebijakan mereka dinilai berbahaya.
Melman menegaskan bahwa saat ini negara-negara Eropa sebenarnya mendukung kudeta militer.
Penulis tersebut mengatakan kekhawatiran utama Israel adalah kemungkinan kejatuhan rezim militer di Mesir. [AM/Rpb]
0 comments:
Post a Comment