Sedikitnya 1200 warga Pakistan tewas dalam kurun waktu enam tahun akibat serangan udara yang dilakukan militer AS ke negara itu.
Press TV dalam laporannya menyebutkan, tentara AS sejak tahun 2004 hingga kini telah melakukan 114 serangan roket ke Pakistan yang menewaskan lebih dari 1200 warga negara itu dengan lebih dari sepertiganya adalah warga sipil yang tak berdosa.
Aksi sewenang-wenang yang dilakukan militer AS dengan alasan perang melawan teror itu telah berulang kali dikecam oleh rakyat dan pemerintah Pakistan.
Menurut survei itu, setiap orang ketiga yang dibunuh oleh tentara Amerika di negeri itu adalah warga sipil, kata tentara Amerika.
Menurut pengarang Peter Bergen dan Katherine Tiedemann, dari New American Foundation, studi menunjukkan, 82 serangan drone di Pakistan sejak 2006 "telah membunuh antara 750 dan 1.000 orang." Lebih dari 320 dari mereka mungkin adalah warga sipil.
Long War Journal yang memeriksa catatan yang sama, menghitung bahwa 447 orang telah tewas dalam serangan 42 drone selama sembilan bulan pertama di tahun 2009.
Direktur CIA Leon Paletta dalam temu audien akhir Mei lalu menyatakan, serangan Drone adalah "satu-satunya cara untuk melawan dan usaha untuk menghambat keberlanjutan kepemimpinan Al Qaeda".
Namun The New American Study menyatakan juga bahwa "sejak 2006, para analis kami mengindikasi, sebanyak 82 kali serangan drone Amerika di Pakistan telah menewaskan antara 750 dan 1000 orang.�
Disebutkan, 20 di antara yang tewas tersebut adalah para petinggi Al Qaeda, Taliban, dan aliansinya. Mereka semua terbunuh sejak Januari 2008. Sisanya yang tewas adalah anggota organisasi militan atau penduduk sipil. [neenews/irb/www.hidayatullah.com]
Press TV dalam laporannya menyebutkan, tentara AS sejak tahun 2004 hingga kini telah melakukan 114 serangan roket ke Pakistan yang menewaskan lebih dari 1200 warga negara itu dengan lebih dari sepertiganya adalah warga sipil yang tak berdosa.
Aksi sewenang-wenang yang dilakukan militer AS dengan alasan perang melawan teror itu telah berulang kali dikecam oleh rakyat dan pemerintah Pakistan.
Menurut survei itu, setiap orang ketiga yang dibunuh oleh tentara Amerika di negeri itu adalah warga sipil, kata tentara Amerika.
Menurut pengarang Peter Bergen dan Katherine Tiedemann, dari New American Foundation, studi menunjukkan, 82 serangan drone di Pakistan sejak 2006 "telah membunuh antara 750 dan 1.000 orang." Lebih dari 320 dari mereka mungkin adalah warga sipil.
Long War Journal yang memeriksa catatan yang sama, menghitung bahwa 447 orang telah tewas dalam serangan 42 drone selama sembilan bulan pertama di tahun 2009.
Direktur CIA Leon Paletta dalam temu audien akhir Mei lalu menyatakan, serangan Drone adalah "satu-satunya cara untuk melawan dan usaha untuk menghambat keberlanjutan kepemimpinan Al Qaeda".
Namun The New American Study menyatakan juga bahwa "sejak 2006, para analis kami mengindikasi, sebanyak 82 kali serangan drone Amerika di Pakistan telah menewaskan antara 750 dan 1000 orang.�
Disebutkan, 20 di antara yang tewas tersebut adalah para petinggi Al Qaeda, Taliban, dan aliansinya. Mereka semua terbunuh sejak Januari 2008. Sisanya yang tewas adalah anggota organisasi militan atau penduduk sipil. [neenews/irb/www.hidayatullah.com]
0 comments:
Post a Comment