Zionis Latih Warganya Sembunyi dari Serangan Roket - Menghadapi kemungkinan perang, Israel telah melatih warganya beberapa hari ini untuk bersembunyi dari serangan roket. Latihan ini menyusul skenario pertahanan yang telah diserahkan para walikota ke pemerintah pusat pekan sebelumnya.
Latihan yang digelar hingga di Tel Aviv ini menandaskan Israel benar-benar yakin bahwa roket-roket Negara Arab bisa menjangkau ke pusat-pusat kota besar Israel. Latihan yang hari ini mencapai puncaknya juga disinyalir merupakan indikator bahwa perang akan terjadi tidak lama lagi. Sejumlah sumber menyebut September mendatang.
Radio Israel memberitakan akan meluncurkan sirene peringatan dalam rangka lingkup latihan dua kali sekitar jam 11 pada sore dan jam tujuh malam ini. Warga akan diminta untuk mengungsi ke daerah-daerah aman dan bersembunyi ke dalam bunker serta tempat penampungan yang aman begitu mereka mendengar suara sirene.
Selain melatih warga menghadapi serangan roket dengan berlindung di bawah tanah, Israel juga berencana mengaktifkan peringatan dini melalui telepon seluler jika dideteksi ada serangan roket. Sebelumnya pada Ahad (19/6), Militer Israel melakukan tes pada sistem peringatan situasi darurat melalui SMS, sebagai bagian dari rangkaian latihan menyeluruh mensimulasikan terjadinya perang yang mengancam “fron internal” Israel itu.
Militer Israel berusaha menggunakan sistem ini sebagai dukungan untuk sistem sirene situasi darurat, dalam serangkaian latihan militer besar-besaran yang dilakukan untuk mensimulasikan kondisi perang terhadap front internal Israel. [AN/IP]
Latihan yang digelar hingga di Tel Aviv ini menandaskan Israel benar-benar yakin bahwa roket-roket Negara Arab bisa menjangkau ke pusat-pusat kota besar Israel. Latihan yang hari ini mencapai puncaknya juga disinyalir merupakan indikator bahwa perang akan terjadi tidak lama lagi. Sejumlah sumber menyebut September mendatang.
Radio Israel memberitakan akan meluncurkan sirene peringatan dalam rangka lingkup latihan dua kali sekitar jam 11 pada sore dan jam tujuh malam ini. Warga akan diminta untuk mengungsi ke daerah-daerah aman dan bersembunyi ke dalam bunker serta tempat penampungan yang aman begitu mereka mendengar suara sirene.
Selain melatih warga menghadapi serangan roket dengan berlindung di bawah tanah, Israel juga berencana mengaktifkan peringatan dini melalui telepon seluler jika dideteksi ada serangan roket. Sebelumnya pada Ahad (19/6), Militer Israel melakukan tes pada sistem peringatan situasi darurat melalui SMS, sebagai bagian dari rangkaian latihan menyeluruh mensimulasikan terjadinya perang yang mengancam “fron internal” Israel itu.
Militer Israel berusaha menggunakan sistem ini sebagai dukungan untuk sistem sirene situasi darurat, dalam serangkaian latihan militer besar-besaran yang dilakukan untuk mensimulasikan kondisi perang terhadap front internal Israel. [AN/IP]
0 comments:
Post a Comment