Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) KH Salahudin Wahid yang akrab dipanggil Gus Solah mengomentari sikap Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang telah memarahi guru honorer hingga pingsan.
“Etikanya ke mana?” kata adik kandung Gus Dur itu melalui akun twitternya.
Komentar singkat pengasuh pondok pesantren Tebu Ireng itu agaknya mewakili kegerahan banyak pihak atas sikap Ahok yang suka marah dan menyalahkan orang lain.
Seperti diberitakan sebelumnya, lima guru honorer mendatangi Ahok untuk mengadukan tim seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang tak meluluskan mereka, padahal mereka sudah menjadi honorer selama 10 tahun. Sedangkan anak kepala sekolah yang baru menjadi honorer malah diluluskan.
Bukannya mendapatkan solusi, mereka justru dimarahi oleh Ahok. Bahkan “semprotan” keras Ahok membuat Eva, salah seorang guru honorer, menangis dan pingsan. [Jj/bersamadakwah]
“Etikanya ke mana?” kata adik kandung Gus Dur itu melalui akun twitternya.
Komentar singkat pengasuh pondok pesantren Tebu Ireng itu agaknya mewakili kegerahan banyak pihak atas sikap Ahok yang suka marah dan menyalahkan orang lain.
Seperti diberitakan sebelumnya, lima guru honorer mendatangi Ahok untuk mengadukan tim seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang tak meluluskan mereka, padahal mereka sudah menjadi honorer selama 10 tahun. Sedangkan anak kepala sekolah yang baru menjadi honorer malah diluluskan.
Bukannya mendapatkan solusi, mereka justru dimarahi oleh Ahok. Bahkan “semprotan” keras Ahok membuat Eva, salah seorang guru honorer, menangis dan pingsan. [Jj/bersamadakwah]
0 comments:
Post a Comment