Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Bagaimana AKP Turki Mengantisipasi Kudeta Militer

Written By mimin on Tuesday, February 23, 2010 | 6:44 PM


Selasa kemarin (16/02), puluhan tokoh senior pertahanan Turki diperiksa secara maraton oleh para penyelidik. Mereka ditangkap dan diperiksa terkait dengan tuduhan merencanakan aksi kudeta. Termasuk dalam penangkapan dan penyelidikan ini tujuh belas jenderal purnawirawan dan empat laksamana yang masih aktif.

Langkah ini merupakan bentuk antisipasi pemerintah yang kini dikuasai AKP (Adalet ve Kalkinma Partisi) setelah mengetahui rencana kudeta militer Turki. AKP (Partai Keadilan dan Pembangunan) merupakan partai berbasis Islam yang memenangkan pemilu di Turki sejak tahun 2003. Meskipun tidak mendeklarasikan diri secara terbuka sebagai partai Islam, langkah-langkah AKP menunjukkan bahwa partai ini berupaya menghapus sekularisme di Turki dan mengembalikan Islam di negara itu.

Sebelumnya, polisi telah menahan para tersangka itu karena diduga terlibat dalam rencana bernama sandi "Operasi Sledgehammer". Operasi itu merupakan bagian dari upaya mereka menggulingkan pemerintahan AKP. Mereka diduga berencana mengebom masjid dan meningkatkan ketegangan dengan Yunani yang menyebabkan jatuhnya sebuah jet Turki untuk mendiskreditkan pemerintah dan mendorong kejatuhannya.

"Operasi Sledgehammer" terbongkar Januari lalu oleh Harian liberal "Taraf". Surat kabar itu melaporkan bahwa rencana kudeta tersebut telah dibahas pada sebuah seminar yang digelar pada Maret 2003. Seminar tersebut menerbitkan transkrip audio tapes yang mengkonfirmasi semacam aksi anti-pemerintah.

Militer Turki memang dikenal sebagai penjaga sekulerisme di Turki sejak Turki "didirikan" Kemal Attaturk setelah penghapusan khilafah Islamiyah yang berpusat di sana pada tahun 1924. Militer Turki telah mendepak empat pemerintahan sejak 1960. Aksi terakhir militer Turki itu terjadi pada 1979 ketika mereka memaksa mundur perdana menteri yang berhaluan Islam, Erbakan.

Menanggapi penyelidikan ini, militer Turki menggelar pertemuan tingkat tinggi di markas besar kepala staf angkatan darat. Disebutkan bahwa semua jenderal dan laksamana militer Turki ikut dalam pertemuan tersebut untuk mengevaluasi situasi serius ini. [AN]

0 comments:

Post a Comment