Turki: Kami Pendukung Terdepan Kemerdekaan Palestina - Presiden Abdullah Ghul mengatakan Turki akan memilih resolusi PBB untuk mengakui Palestina sebagai negara berdaulat. Sikap ini bertolak belakang dengan keinginan Israel yang baru-baru ini mendesak Turki untuk tidak mendukung Palestina.
Presiden Abdullah Gul mengatakan Turki berharap bahwa negara Palestina merdeka didirikan berdasarkan perbatasan 1967 dengan Yerusalem Timur sebagai ibukota. Bahkan, Ghul juga menegaskan bahwa Turki adalah salah satu pendukung terkuat kemerdekaan Palestina.
"Kami adalah salah satu pendukung terkuat dari kemerdekaan Palestina," kata Ghul kepada surat kabar Jepang Nihon Keizai Shimbun.
Sebaliknya, terhadap Israel yang awal pekan ini mengharuskan Turki memblokir rombongan kapal kemanusiaan ke Gaza, Ghul mengatakan bahwa hubungan keduanya terus memburuk. "Hubungan diplomatik antara Turki dan Israel telah memburuk dalam beberapa tahun terakhir terkait isu Palestina yang mendapat dukungan Turki untuk resolusi lebih lanjut dalam upaya untuk meningkatkan hubungan bilateral," demikian pernyataan Ghul. [AN/bsb]
Presiden Abdullah Gul mengatakan Turki berharap bahwa negara Palestina merdeka didirikan berdasarkan perbatasan 1967 dengan Yerusalem Timur sebagai ibukota. Bahkan, Ghul juga menegaskan bahwa Turki adalah salah satu pendukung terkuat kemerdekaan Palestina.
"Kami adalah salah satu pendukung terkuat dari kemerdekaan Palestina," kata Ghul kepada surat kabar Jepang Nihon Keizai Shimbun.
Sebaliknya, terhadap Israel yang awal pekan ini mengharuskan Turki memblokir rombongan kapal kemanusiaan ke Gaza, Ghul mengatakan bahwa hubungan keduanya terus memburuk. "Hubungan diplomatik antara Turki dan Israel telah memburuk dalam beberapa tahun terakhir terkait isu Palestina yang mendapat dukungan Turki untuk resolusi lebih lanjut dalam upaya untuk meningkatkan hubungan bilateral," demikian pernyataan Ghul. [AN/bsb]
0 comments:
Post a Comment