Sungguh biadab dan sama sekali tidak jantan. Sementara Hamas menculik tentara Israel untuk ditukar dengan tawanan, Zionis membalas dengan menculik anak-anak yang tentu saja belum bisa membela diri.
Pasukan penyamar Israel menyerbu desa Issawiya di timur laut kota al Quds untuk menculik anak-anak Palestina, Selasa malam (3/1). Seorang bocah bernama Muhammad Ali Musa Dawud (6 tahun) dilaporkan hilang setelah operasi itu.
Sumber-sumber di al Quds menyebutkan, Dawud dibawa oleh pasukan khusus Israel yang berpakaian Muslim Palestina itu. Sementara anak-anak lainnya berhasil melarikan diri.
Selain pasukan penyamar, operasi itu juga diperkuat oleh militer Zionis Israel yang tiba di lokasi sambil melepaskan tembakan gas air mata ke arah rumah-rumah warga dan pepohonan di kampung Dzahira. Akibatnya, puluhan warga mengalami sesak nafas. Sementara militer membuat keributan, pasukan penyamar bergerak lebih mudah untuk mendekati dan menculik anak-anak Palestina. [IK/IP]
Pasukan penyamar Israel menyerbu desa Issawiya di timur laut kota al Quds untuk menculik anak-anak Palestina, Selasa malam (3/1). Seorang bocah bernama Muhammad Ali Musa Dawud (6 tahun) dilaporkan hilang setelah operasi itu.
Sumber-sumber di al Quds menyebutkan, Dawud dibawa oleh pasukan khusus Israel yang berpakaian Muslim Palestina itu. Sementara anak-anak lainnya berhasil melarikan diri.
Selain pasukan penyamar, operasi itu juga diperkuat oleh militer Zionis Israel yang tiba di lokasi sambil melepaskan tembakan gas air mata ke arah rumah-rumah warga dan pepohonan di kampung Dzahira. Akibatnya, puluhan warga mengalami sesak nafas. Sementara militer membuat keributan, pasukan penyamar bergerak lebih mudah untuk mendekati dan menculik anak-anak Palestina. [IK/IP]
0 comments:
Post a Comment